Selasa, 13 Mei 2008

Event Beku

Lembaga Eskavasi Budaya Beku Bhei-Bhei berusaha menggali dan mempertahankan kesenian dan kebudayaan masyarakat bawean. Event-event ini adalah beberapa cara untuk dapat mewujudkan tujuan tersebut.
  • Penyelenggara Penanaman 20.ooo pohon di Lokasi Bencana Longsor di kecamatan Sangkapura dan Tambak, Bawean.
  • Peserta favorit dan 5 Penampil terbaik dalam Festival Maulid Nusantara ke-3 di Jakarta Islamic Centre
  • Ikut serta menggarap Pengantin Adat Bawean yang keluar sebagai 5 Penyaji terbaik pada Festival Cak Durasim.
  • Tampil dalam Hafalah Sholawat di Masjid Agung Surabaya pada tahun 1999.
  • Sebagai piƱata musik iringan tari mandiling garapan yang telah dipentaskan di TMII Jakarta, gedung Grahadi Surabaya, dan Taman Budaya Jawa Timur. dsb
  • Tampil Dalam “Gelar Kesenian Bawean Etalase Kesenian Etnik Jawa Timur” di Pendopo Taman Budaya Jawa Timur.pada tanggal 21 April 2007 .
  • Penyaji Pameran Budaya Panganten Adat Bawean dalam kunjungan Dinas Pariwisata Prop. JATIM di Pulau Bawean dengan segenap wartawan media cetak dan elektronik.
  • Penyambut Kedatangan MENKOMINFO Prof. Dr. H Muhammad Nuh Mt, dan Tampil Bareng Budayawan Ainun Najib, Nofia Kolopaking bersama Kiai Kanjeng di Bawean.
  • Pementasan dalam Hari Jadi Kota Gresik tahun 2000,2003,2006.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

aq salut pada anak2 bawean yang bersetatus di BEKU bhei-bhei,karena apa setelah aq liat dengan mata kepala sendiri ternyata para pemudanya sungguh luar biasa,tanpa pamrih,ikhlas menjalankan tugas sosialnya tanpa harus mengeluh,mungkin karna jiwa pemimpinnya meng akar pada diri mereka masing2,aq tau kalu pimpinan beku itu tak lain adalah bapak Cuk sugrito.rasa banggaq pada generasi bawean amat sangat tak dapat aku katakan dengan bahagianya isi hatiq karena baweanku udah maju dibidang seni maupun yang lain seperti yang diperaktekkan oleh saudara-saudara kita beku bhei-bhei.cukup ini dulu comenq.semoga beku bhei-bhei SUXES selalu,tetap Esis yaaaaaaaaa

Anonim mengatakan...

assalamualaikum..